<p> KIM SANGEH-Desa Adat Gerana akan melaksanakan kegiatan Nyekah massal yang acara puncaknya jatuh pada tanggal 2 juli 2019. adapun kegaiatan nyekah massal ini akan diikuti oleh seluruh warga Desa Adat Gerana yang memiliki &quot;sawa&quot; di rumahnya. Selain nyekah massal juga dilaksanakan Mepandes dan mepetik massal.</p> <p> Nyekah <i>(atau disebut juga dengan Nyekar)</i> adalah upacara yang bertujuan untuk memutuskan ikatan <a href="http://sejarahharirayahindu.blogspot.com/2011/12/atman.html">atma</a>&nbsp;<a href="http://sejarahharirayahindu.blogspot.com/2012/06/roh-leluhur.html">roh leluhur</a> dari unsur <a href="http://sejarahharirayahindu.blogspot.com/2012/05/panca-maha-butha.html">Panca Maha Butha</a> dan <a href="http://sejarahharirayahindu.blogspot.com/2012/06/panca-tan-matra.html">Panca Tan Matra</a> dalam rangkaian dari upacara <a href="http://sejarahharirayahindu.blogspot.com/2012/06/atma-wedana.html">atma wedana</a>.</p> <p> Bendesa adat Gerana I Ketut Wilen mengatakan Sebagai rasa bhakti kita pada leluhur maka lewat Upacara Pitra Yadnya ( Nyekah Massal) ini diharapkan semoga kita sebagai generasi penerus mempunyai rasa bhakti yang tulus ikhlas, hingga nanti kita diberkahi kesehatan, kebahagiaan dan kesejahteraan dalam hidup ini.Upacara Ngalinggihang Dewa Pitara (Menstanakan Dewa Hyang/ Atma leluhur diyakini telah suci) bertujuan untuk menjalin bhakti keturunan atau santana dengan para leluhur di samping juga melalui para leluhur umat manusia dapat lebih mendekatkan dirinya kepada Sang Hyang Widhi. Tujuan lainnya adalah meringankan biaya yang dikeluarkan, karena ditanggung bersama sama. (006KIMSGH)</p>
PERSIAPAN NYEKAH MASSAL DI DESA ADAT GERANA
19 Jun 2019